Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Mengenai Gizi Seimbang Dengan Angka Kejadian Obesitas Pada Siswa SMK Negeri 5 Kabupaten Tangerang

Authors

  • Aprilia Nur Rohmah Universitas Yatsi Madani
  • Inna Solihati Embrik Universitas Yatsi Madani
  • Ayu Pratiwi Universitas Yatsi Madani

DOI:

https://doi.org/10.59435/jurdikes.v1i2.152

Keywords:

Pengetahuan, Gizi Seimbang, Kejadian Obesitas

Abstract

Remaja merupakan masa transisi dari kanak-kanak ke keadaan nyatanya, pada masa inilah pondasi kehidupan sehari-hari dibangun. Obesitas disebut sebagai asupan makanan yang tidak normal atau berlebihan yang dapat memicu penumpukan lemak serta dapat membahayakan kesehatan tubuh. Lebih dari 340 juta anak dan remaja berusia 5-19 tahun mengalami kelebihan berat badan atau obesitas pada tahun 2016. Di Indonesia 13,5% usia 18 tahun mengalami kelebihan berat badan dan 28,7% mengalami obesitas dengan IMT 25 dan 15,4% dengan IMT 27. Kurangnya pengetahuan, pengalaman, serta paparan informasi dapat menambah angka kejadian obesitas yang sudah ada. penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan remaja mengenai gizi seimbang dengan angka kejadian obesitas pada siswa SMKN 5 Kabupaten Tangerang. penegambilan sampel ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross-sectional dengan sampel 129 siswa kelas X SMKN 5 Kabupaten Tangerang. Hasil penelitian ini menunjukan adanya hubungan antara pengetahuan gizi seimbang dengan angka kejadian obesitas dimana nilai p = 0,000. Dari penelitian ini adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi seimbang dengan angka kejadian obesitas di SMKN 5 Kabupaten Tangerang. Bahwa semakin baik pengetahuan maka semakin rendah pula angka kejadian obesitas.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Kesehatan, K. (2021). FactSheet_Obesitas_Kit_Informasi_Obesitas.pdf. In Epidemi Obesitas (pp. 1–8).

Arifani, S., & Setiyaningrum, Z. (2021). Faktor Perilaku Berisiko yang Berhubungan Dengan Kejadian Obesitas Pada Usia Dewasa di Provinsi Banten Tahun 2018. Jurnal Kesehatan, 14(2), 160–168. https://doi.org/10.23917/jk.v14i2.13738

Gifari, N., Nuzrina, R., Ronitawati, P., Sitoayu, L., & Kuswari, M. (2020). Edukasi Gizi Seimbang Dan Aktivitas Fisik Dalam Upaya Pencegahan Obesitas Remaja. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 4(1), 55. https://doi.org/10.31764/jmm.v4i1.1749

Kanah, P. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Pola Konsumsi Dengan Status Gizi Pada Mahasiswa Kesehatan. Medical Technology and Public Health Journal, 4(2), 203–211. https://doi.org/10.33086/mtphj.v4i2.1199.

Rahayu, L. A. D., Admiyanti, J. C., Khalda, Y. I., Ahda, F. R., Agistany, N. F. F., Setiawati, S., ... & Warnaini, C. (2021). Hipertensi, diabetes mellitus, dan obesitas sebagai faktor komorbiditas utama terhadap mortalitas pasien covid-19: sebuah studi literatur. JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia, 9(1), 90-97.

Tiara, U. I. (2020). Hubungan obesitas dengan kejadian hipertensi. Journal of Health Science and Physiotherapy, 2(2), 167-171.

Published

2023-09-02

How to Cite

Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Mengenai Gizi Seimbang Dengan Angka Kejadian Obesitas Pada Siswa SMK Negeri 5 Kabupaten Tangerang. (2023). Jurnal Dunia Ilmu Kesehatan (JURDIKES), 1(2), 60-63. https://doi.org/10.59435/jurdikes.v1i2.152

Similar Articles

1-10 of 11

You may also start an advanced similarity search for this article.