Strategi dan Konsep Pengembangan Kompetensi Guru Sejarah
DOI:
https://doi.org/10.59435/jipnas.v2i2.319Keywords:
Pengembangan, Kompetensi, Guru SejarahAbstract
Tujuan penelitian ini untuk mengkaji dalam mengembangkan kompetensi guru sejarah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Data yang diperoleh dari banyak sumber ilmiah, salah satu sumber yang diperoleh yaitu dari buku tahun 2014-2020, sedangkan untuk jurnal dari tahun 2019-2024. Perkembangan kompetensi guru sejarah menjadi peran penting dalam meningkatkan suatu kualitas pendidikan dan hasil belajar para siswa. Di era Globaliasi, guru sejarah harus sudah memiliki kemampuan yang lebih luas lagi dan lebih dalam untuk mengajar materi sejarah yang kompleks dan dinamis. Kompetensi guru sejarah ada empat yaitu: kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan juga kompetensi profesional. Kompetensi pedagogik meliputi kemampuan guru dalam merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang efektif, serta juga menggunakan teknologi dalam peningkatan kualitas pembelajaran, kompetensi kepribadian meliputi kemampuan guru untuk menjadi contoh teladan bagi siswa, dan juga memiliki integrasi, dan juga memiliki kemampuan dalam mengelola kelas yang efektif. Kompetensi sosial yaitu melibatkan kemampuan guru untuk memperlakukan para siswa secara adil dan juta tidak membedakan dalam jenis kelamin atau dalam suku dan ras. Kompetensi profesional yaitu meliabatkan para guru-guru untuk memiliki kemampuan dalam mengajar materi sejarah secara mendalam kepada para siswa dan juga bisa memiliki variasi metode dalam mengajar. Jadi, dalam pengembangan kompetensi guru sejarah, peran guru sebagai otoritas, pembimbing, dan juga menjadi stimulus kreativitas sangatlah penting.
Downloads
References
Achmad Rizal Nurhuda, dkk. (2023). Kompetensi Sosial (Societal Comptance). Jurnal Riset dan Inovasi Manajemen, 1(3), 10-23.
Aulia Akbar. (2021). Pentingnya Kompetensi Pedagogik Guru. Jurnal Pendidikan Guru, 2(1), 23-30.
Emmi Azis, dkk. (2020). ROAR: Solusi Peningkatan Pehaman Konsep Pembelajaran. Jawa Barat: CV Jejak, Aanggota AKAPI.
Famahato Lase. (2016). Kompetensi Kepribadian Guru Profesional. Jurnal Pelita Bangsa Pelestarian Pancasila, 11(1)
Pahrudin. (2015). Peningkatan Kinerja dan Pengemabangan Profesionalisasi Guru Sebagai Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan di Inonesia. Surakarta: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis.
Rabukit Damanik. (2019). Hubungan Kompetensi Guru dan Kinerja Guru. Jurnal Serunai Administrasi Pendidikan, 8(2), 1-8.
Rina Febriana. (2021). Kompetensi Guru. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Rofa’ah. (2016). Penting Kompetensi Guru dalam Kegiatan Pembelajaran dalam Perspektif Islam. Yogyakarta: CV Budi Utama.
Rosidi, M. I., Disman, Komalasari, K., & Wiyanarti, E. (2023). Innovative History Learning through Virtual Field Trips Model. Jurnal Iqra’: Kajian Ilmu Pendidikan, 8(2), 461–464. https://doi.org/10.25217/ji.v8i2.3988
Sagala. (2007). Manajemen Strategi dalam Peningkatan Mutu pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sari, Z. I., dkk. (2014). Hubungan Kompetensi Pedagogik Guru Dengan Konerja Mengejar Guru di SDIT Nurul Fala Kec. Tambun Utara Kab. Bekasi. Jurnal Pedagogik, 11(1), 47-53.
Sugihartono, dkk. (2013). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Suyono, dkk. (2011). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Windya Andriani. (2021). Pengunaan Metode Sistematik Literatur Review Dalam Penelitian Ilmu Sosiologi. Jurnal Ptk dan Pendidikan, 2(1), 123-133.
Downloads
Published
License
Copyright (c) 2024 Nadira A. Jaya, Moh. Imron Rosidi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.